BBM Android dan Klenik Jawa

 
Sejak turunnya pamor BlackBerry® di pasar saham USA. Yang ditindak lanjuti dengan munculnya aplikasi perpesanan BBM di sistem operasi Android tampaknya banyak pihak yang belum menyadari bahwa ini adalah sebuah sanepo alias pertanda jaman bahwa manusia harus bisa saling bekerja sama. Dan pertanda ini secara langsung dipertunjukkan oleh RIM selaku empunya BlackBerry® dan BBM. Dan ini berkaitan juga dengan ilmu Kejawen yang sudah membudaya di kalangan masyarakat Jawa pada umumnya.
"7 (pitu/pitulung) dalam awalan kode PIN BBM Android adalah sebuah pesan atau sanepo bagi kita untuk saling tolong-menolong (tentunya dalam kebaikan)"

"Lho kok bisa?!?! Sampeyan jangan asal ngomong Kang" kata seorang kawan. "Sampeyan jangan asal ngomong, ilmu Kejawen kok bisa dipahami oleh mereka-mereka pakar IT dari RIM" tukas kawan yang lain. Mereka bengong dan jelas memaki-maki saya yang melontarkan pernyataan bahwa BBM untuk Android adalah manifestasi ajaran Kejawen yang diejawantahkan melalui perkembangan teknologi informasi.

Mereka terkekeh dan mengatakan bahwa saya sedang mabuk. Lha mbok ben aku diunekke mendem! Nyatane pancen mendem kok kataku dalam hati. Ini adalah pertanda yang harus kita pahami sebagai sebuah pesan. Pesan bagi kita untuk saling bekerja sama dalam hal kebaikan. Sekali lagi mereka (setengah membentak) mengatakan KOK BISA?! Lha mari sedikit kita baca pertanda yang sudah ditunjukkan.

Semua orang tahu, bahwa kode PIN untuk BBM adalah kombinasi angka dan alfabet. Namun ada yang menarik dari PIN untuk BBM android, PIN ini unik karena diawali dengan angka 7 yang diikuti dengan kombinasi alfabet dan angka lainnya. Kembali lagi teman bertanya MENGAPA? Mudah mas ... angka 7 ini dalam bahasa Jawa disebut dengan "Pitu" dan dalam ilmu Kejawen diartikan sebagai "pitulungan".

Lalu mengapa dipaksakan agar sebuah fenomena klenik atau othak-athik-gathuk berbaur dengan ilmu dan teknologi informatika? Bukan dipaksakan mas. Ini bagi saya sebuah pembacaan tanda atau pesan. Dimana pesan itu di bawa oleh Sang Messenger yakni RIM melalui BBM Androidnya. Lhah, kembali lagi ada pertautan antara teknologi dengan ilmu spiritual, sama-sama pembawa pesan.

Singkat cerita dan gampangnya adalah seperti ini. Semua orang tahu bahwa RIM adalah company yang sangat pelit untuk berbagi teknologi dan sarana. Bahkan hingga saat ini RIM masih saja menjual produk-produk yang kurang ramah di kantong. Lalu mengapa muncul aplikasi BBM android? Aplikasi ini muncul karena RIM yang berkinerja buruk sehingga memutuskan untuk "bekerja sama" dengan android (sebenarnya bukan bekerja sama) melainkan keinginan RIM sendiri untuk meluncurkan aplikasi BBM di platform Android. Dari sini muncul sebuah kata kunci: Kerjasama, dimana kerja sama ini berkaitan dengan tolong-menolong alias pitulung. Dan tentunya RIM dengan sadar membuat sebuah keputusan untuk identifikasi perangkat android diberikan kode 7XXXXXXX.

Secara spiritual menurut kepercayaan mereka sungguh sangat tidak mungkin ada pertalian teknologi dengan ilmu Kejawen. Namun inilah kenyataannya bahwa Gusti menurunkan peringatan atau pesan bahwa manusia dalam hidupnya harus saling bekerjasama dan tolong menolong. Seperti sinergi BBM dengan platform android yang ditunjukkan dengan kode PIN 7XXXXXXX.

Monggo silahkan dibaca sebagai intermezzo. Jangan dibuat pusing dengan tulisan ini. Hehehehe.


Salam. Rahayu.

Edisi mendem cukrik, 1 Februari 2014 17:49 H

Postingan populer dari blog ini

Estimasi Hasil Produk Pemotongan Ayam Broiler

Posisi Bercinta Paling Nikmat

Sejarah Desa Boja: Mataram Kuno hingga Jaman Wali Songo